Disnakertrans Sebut Tidak Ada Kewajiban Hadir dalam Demo PT Paiho, Soroti Soal PKWT dan Wewenang Pengawasan

Kamis, 26 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JABARINSIDE.COM | Sukabumi- Menanggapi aksi unjuk rasa yang digelar di depan PT Paiho pada Kamis, 26 Juni 2025, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi melalui Tatang Jauhari selaku Kepala Bidang Hubungan Industrial menyatakan bahwa pihaknya tidak memiliki kewajiban untuk hadir secara langsung dalam aksi tersebut.

‎“Sejauh ini, surat yang masuk ke Disnakertrans tidak ada tembusan langsung terkait aksi tersebut. Jadi secara kelembagaan, tidak ada kewajiban bagi kami untuk menghadiri, karena permasalahan yang berkembang bukan murni soal hubungan industrial antara pekerja dan perusahaan, tapi melibatkan masyarakat umum,” jelas Tatang kepada wartawan.

‎Menurutnya, jika aksi tersebut menyangkut perselisihan hubungan industrial antara buruh dan perusahaan, maka kehadiran Disnaker dapat dipertimbangkan. Namun dalam konteks saat ini, pihaknya hanya ditugaskan untuk memantau dan memonitor situasi yang berkembang.

‎Tatang juga menjelaskan bahwa sistem kerja borongan yang menjadi sorotan para pengunjuk rasa, secara regulasi merupakan bagian dari Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) yang telah diatur dalam ketenagakerjaan.

‎”PKWT itu bisa berlangsung hingga lima tahun. Tidak ada aturan yang mewajibkan pekerja dengan masa kerja lima tahun langsung diangkat menjadi karyawan tetap. Ini yang perlu diluruskan agar tidak terjadi salah pemahaman di masyarakat,” ujarnya.

‎Ia menambahkan, permasalahan yang disampaikan para peserta aksi sebenarnya sudah pernah dibahas dalam beberapa forum resmi, termasuk dengan kalangan mahasiswa. Bahkan, menurutnya, risalah hasil pertemuan sudah terdokumentasi hingga 16 halaman.

‎Meski begitu, Tatang tetap menghormati aspirasi yang disampaikan masyarakat, selama aksi dilakukan sesuai dengan aturan dan tidak mengganggu kegiatan produksi di lingkungan perusahaan.

‎“Silakan menyampaikan aspirasi, karena itu dilindungi undang-undang. Tapi kami harap tidak mengganggu pekerja lain yang sedang bekerja,” tambahnya.

‎Terkait dugaan pelanggaran ketenagakerjaan, Tatang menegaskan bahwa Disnakertrans kabupaten tidak memiliki kewenangan langsung dalam penindakan. Pengawasan dan sanksi menjadi kewenangan dari pengawas ketenagakerjaan di tingkat provinsi.

‎“Saya tadi pun sempat bingung saat diminta hadir. Saya tanya ke pimpinan, dasarnya apa? Karena secara prosedural, kami harus memiliki surat tugas. Dan pada akhirnya, kami hanya bertugas memonitor saja,” tutupnya.


Baca Juga :  ‎Pemerintah Desa Bojongkerta Realisasikan Pengaspalan Jalan Desa di Kp. Ciwarangan

Berita Terkait

‎Nasihin Resmi Pimpin Puskesmas Cibadak, dr. Febby Nawawi Pindah Tugas ke Cikembar
PANEN IKAN NILA BERSAMA MENKOMDIGI, BUPATI” DENGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN LEBIH EFISIEN DAN PRODUKTIF”
‎Kadisdik Sukabumi Deden Sumpena Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Tengah Keterbatasan Anggaran‎
‎KPA Kabupaten Sukabumi dan Media Peduli AIDS Gelar Pertemuan P2HIV-AIDS di Radio Elmitra‎
‎Baznas RI Lakukan Kunjungan ke Desa Cimanggu, Dapat Apresiasi dari Pemerintah dan Warga
Oknum Kades Babakan Jaya Diduga Aniaya Pekerja Proyek di Kawasan Perumahan BMI, Polisi Turun Tangan
‎Pemdes Tanjungsari Apresiasi Bantuan Pembangunan Infrastruktur dari Pemkab Sukabumi
‎Baznas RI Gelar Rakor Ketahanan Pangan di Sukabumi: Dorong Replikasi Program Pertanian Zakat
Berita ini 53 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 20:14 WIB

‎Nasihin Resmi Pimpin Puskesmas Cibadak, dr. Febby Nawawi Pindah Tugas ke Cikembar

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:37 WIB

PANEN IKAN NILA BERSAMA MENKOMDIGI, BUPATI” DENGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN LEBIH EFISIEN DAN PRODUKTIF”

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:23 WIB

‎Kadisdik Sukabumi Deden Sumpena Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Tengah Keterbatasan Anggaran‎

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:59 WIB

‎KPA Kabupaten Sukabumi dan Media Peduli AIDS Gelar Pertemuan P2HIV-AIDS di Radio Elmitra‎

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:24 WIB

Oknum Kades Babakan Jaya Diduga Aniaya Pekerja Proyek di Kawasan Perumahan BMI, Polisi Turun Tangan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 22:29 WIB

‎Pemdes Tanjungsari Apresiasi Bantuan Pembangunan Infrastruktur dari Pemkab Sukabumi

Selasa, 14 Oktober 2025 - 22:21 WIB

‎Baznas RI Gelar Rakor Ketahanan Pangan di Sukabumi: Dorong Replikasi Program Pertanian Zakat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:10 WIB

‎DPMD Kabupaten Sukabumi Dukung Bimtek Desa Peduli Iklim yang Digelar Kemendes PDT di Kebon Manggu

Berita Terbaru