JABARINSIDE.COM | Sukabumi – RSUD Sekarwangi menerima empat pasien rujukan dari kasus dugaan keracunan massal yang menimpa warga Kecamatan Kebandungan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/8/2025) malam.
Dokter Andri, dari bidang Pelayanan Medis RSUD Sekarwangi, menjelaskan bahwa empat pasien tersebut terdiri dari dua anak, satu lansia, dan satu orang dewasa. “Yang kami terima ada anak usia 13 tahun, anak usia 5 tahun, seorang lansia 65 tahun, dan satu orang dewasa 36 tahun,” ungkapnya.

Menurut dr. Andri, pasien dirujuk karena mengalami dehidrasi cukup berat akibat muntah dan diare. “Biasanya keracunan menyebabkan pasien muntah-muntah, buang air besar terus-menerus, sehingga kehilangan cairan. Intake makanan dan minuman pun jadi sulit. Karena itu, penanganan di rumah sakit diperlukan,” jelasnya.
Pihak rumah sakit telah menyiapkan fasilitas untuk mengantisipasi lonjakan pasien. “Kami sudah kosongkan satu ruangan di UGD dan menyiapkan satu ruangan tambahan di lantai 2 UGD, jika ada pasien lain yang perlu dirujuk,” katanya.
Meski ada laporan beberapa pasien terlihat seperti mengalami kejang, dr. Andri menegaskan pihaknya masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut. “Kasus dehidrasi umumnya tidak menyebabkan kejang, lebih banyak menimbulkan lemas. Jadi, kami belum bisa memastikan penyebab gejala itu sebelum pemeriksaan selesai,” ujarnya.
Kasus dugaan keracunan ini diduga berasal dari hidangan dalam acara selamatan empat bulanan kehamilan warga. Hingga kini, lebih dari 100 orang dilaporkan terdampak, sebagian besar masih ditangani di Puskesmas Kebandungan.
—