Tragis, Kecelakaan Bus Pariwisata di Ciater Renggut Jiwa

Sabtu, 11 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kecelakaan Bus pelajar SMK Depok Ciater, Subang Jawa Barat.(ist)

Kecelakaan Bus pelajar SMK Depok Ciater, Subang Jawa Barat.(ist)

JABARINSIDE.COM, Subang | Kecelakaan bus pariwisata yang memilukan terjadi di turunan Ciater, Subang, pada Sabtu malam, 11 Mei 2024. Bus yang membawa rombongan siswa SMK dari Depok terguling, menyebabkan sejumlah korban terjebak dan berserakan di lokasi kejadian.

Bus dengan nomor polisi AD 7524 OG tersebut dikabarkan mengalami kecelakaan akibat kegagalan sistem pengereman saat berada di turunan. Berangkat untuk merayakan perpisahan, rombongan SMK Lingga Kencana Depok dikabarkan mengalami insiden yang mengakhiri perjalanan mereka dengan tragedi.

Saksi di tempat kejadian, melalui akun media sosial @lembangers, melaporkan bahwa banyak dari para korban terperangkap di dalam bus dan beberapa di antaranya tertimpa badan bus yang terguling. Warga sekitar yang menjadi saksi mata segera berupaya memberikan pertolongan pertama kepada korban yang terluka dan segera menghubungi layanan darurat.

Foto-foto dan laporan awal yang beredar di media sosial mengindikasikan bahwa penyebab kecelakaan mungkin terkait dengan kegagalan sistem pengereman bus. Dalam dunia otomotif, rem blong merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan di turunan, terutama pada kendaraan besar seperti bus dan truk yang memerlukan sistem pengereman lebih kompleks, termasuk rem angin dan rem mesin.

Baca Juga :  ‎Bukti Gagalnya Kinerja Pemda Sukabumi, Siswi Bunuh Diri Diduga Akibat Bullying

Spesialis otomotif menyebut bahwa rem blong dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti tekanan udara yang kurang dalam sistem pengereman, vapor lock yang menyebabkan overheat pada rem, atau brake fade yang terjadi ketika cakram tidak mampu menahan beban kendaraan.

Jumlah pasti korban dalam kecelakaan ini masih dalam proses verifikasi. Tim darurat dan petugas kepolisian terus bekerja di lokasi untuk evakuasi dan investigasi lebih lanjut.

Baca Juga :  ‎Kabar Duka, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia di Usia 38 Tahun

Pihak sekolah SMK Lingga Kencana dan keluarga korban telah diberitahu mengenai kejadian ini. Masyarakat diharapkan untuk memberikan dukungan dan ruang bagi keluarga yang terdampak untuk berduka serta menunggu informasi resmi dari pihak berwenang terkait investigasi dan kondisi korban.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pengecekan dan pemeliharaan sistem pengereman pada kendaraan umum dan pribadi. Pemerintah dan organisasi terkait diharapkan mengambil langkah cepat untuk meningkatkan standar keselamatan dan pencegahan kecelakaan di jalan raya.(wld)

Berita Terkait

Dua Pemancing Hilang Terseret Ombak Besar di Pantai Cikeueus, Ciemas Sukabumi
‎Rumah Pemuda Disabilitas Ambruk, Bupati Sukabumi Gerak Cepat: Warga Gotong Royong Bangun Harapan Baru untuk Fadil‎
‎Rumah Makan Padang di Cibadak Terbakar, Tiga Ledakan Guncang Permukiman‎
‎Tanah Longsor di Cidahu, Satu Rumah Warga Rusak, BPBD Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa‎
‎BPBD Sukabumi Laporkan Sejumlah Kejadian Bencana Akibat Cuaca Ekstrem, Tidak Ada Korban Jiwa‎
‎Pemdes Sukamaju Gelar Musrenbangdes, Infrastruktur dan Pertanian Jadi Prioritas Program 2026
Musrenbangdes Cimanggu Bahas Penetapan RKP 2026 dan DU-RKP 2027, Infrastruktur dan Sarana Kesehatan Jadi Prioritas
Tanah Longsor Ancam Rumah Warga di Desa Nagrak, Kecamatan Cisaat Sukabumi
Berita ini 83 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 18:58 WIB

Dua Pemancing Hilang Terseret Ombak Besar di Pantai Cikeueus, Ciemas Sukabumi

Minggu, 16 November 2025 - 15:40 WIB

‎Rumah Pemuda Disabilitas Ambruk, Bupati Sukabumi Gerak Cepat: Warga Gotong Royong Bangun Harapan Baru untuk Fadil‎

Minggu, 16 November 2025 - 08:12 WIB

‎Rumah Makan Padang di Cibadak Terbakar, Tiga Ledakan Guncang Permukiman‎

Sabtu, 15 November 2025 - 05:11 WIB

‎BPBD Sukabumi Laporkan Sejumlah Kejadian Bencana Akibat Cuaca Ekstrem, Tidak Ada Korban Jiwa‎

Jumat, 14 November 2025 - 12:28 WIB

‎Pemdes Sukamaju Gelar Musrenbangdes, Infrastruktur dan Pertanian Jadi Prioritas Program 2026

Jumat, 14 November 2025 - 05:21 WIB

Musrenbangdes Cimanggu Bahas Penetapan RKP 2026 dan DU-RKP 2027, Infrastruktur dan Sarana Kesehatan Jadi Prioritas

Kamis, 13 November 2025 - 13:49 WIB

Tanah Longsor Ancam Rumah Warga di Desa Nagrak, Kecamatan Cisaat Sukabumi

Kamis, 13 November 2025 - 13:44 WIB

PARIPURNA DPRD , AGENDA PENYAMPAIAN PANDANGAN UMUM FRAKSI ATAS NOTA PENGANTAR BUPATI

Berita Terbaru