JABARINSIDE.COM | Sukabumi ,”Pemdes itu belanja bibit duren dan rambutan, ketika itu saya transfer ke CV …., pengelolaan kedua bibit itu saya serahkan ke TPK sebesar seratus lima juta rupiah termasuk PPH dan PPN,”
“Itu memang benar dibelanjakan itu tidak fiktif, dan pemberitaan tersebut tidak benar, Bibit pohon pun dibagikan melalui TPK kepada RT, RW untuk diberikan ke Masyarakat pada saat itu,”
Tidak hanya soal Ketahanan pangan saja, Kades juga Klarifikasi terkait permasahalan Bumdes yang beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sal Bumdes itu sudah lama sekali, bahkan anggaran Bumdes di tahun 2017 sudah diperiksa oleh Inspektorat pada tahun 2023 dinyatakan Clear oleh Inspektorat,”
Soal usaha Bumdes, pihaknya menjelaskan
“Saya waktu itu menjalankan usaha Bumdes di bidang Roti berjalan Dua Tahun, hanya pada saat Covid-19 berhenti. Ketika ada pemberitaan bahwa itu fiktir, saya juga menepis bahwa itu tidak benar,”
Ia juga menegaskan, soal Pemberitaan beberapa waktu yang lalu dilontarkan kepada Anak Kepala desa (AN) kades menyatakan informasi tersebut tidak benar.
“Soal kemarin yang diberitakan itu, Ketua Bumdes pada saat itu bukan anak saya dan itu salah, melainkan ketuanya adalah Rusmana dan itu pun kami sudah diperiksa pada tahun 2023 hasilnya pun tidak ada masalah dan sudah selesai,”
Ia merasa keberatan dengan beredarnya pemberitaan yang menyudutkan Pemerintah Desa Kertamukti.
“Tentu saya merasa keberatan dan merasa terganggu dengan adanya pemberitaan tersebut, itu semua tidak benar. BUMDES tidak fiktif termasuk juga Ketahanan Pangan yaitu Bibit Pohon Duren dan Rambutan